Said Supriyadi 
Sabtu, 2 Desember 2023 perwakilan Majelis Pendayagunaan Wakaf PCM Bantul menghadiri Rapat Kerja Wilayah (Rakerwil) MPW Pimpinan Wilayah Muhammadiyah 2023 di Auditorium Kampus I UAD. Acara tersebut dihadiri oleh utusan dari MPW PWM, MPW PDM dan MPW PCM se DIY.
Abdul Latif Baidhowi, S.Ag selaku ketua panitia menyampaikan dalam sambutannya,
“Majelis Pendayagunaan Wakaf memiliki PR yang harus segera kita eksekusi, yaitu adalah alih nadzir dari perseorangan ke nadzir BH Muhammadiyah.”
Sementara itu Dede hari Sumarno selaku wakil dari PWM menyampaikan beberapa point penting mengenai wakaf;
1. Dulu yang Wakaf kebanyakan orang tua, sekarang tidak.
2. Dulu orang kaya saja yang berwakaf sekarang tidak.
3. Dulu wakaf untuk 3 M : Masjid, Madrasah, Maqbaroh / Maqom. Sekarang menuju ke Wakaf tunai.
Narasumber yang pertama, Prof DR Raditya Sukmana, SE, MA dari PP Muhammadiyah menyampaikan bahwa pentingnya melakukan pengarsipan dokumen wakaf dan dokumen penting lainnya. Contoh nyata dari pentingnya pengarsipan tersebut adalah Aya Sofia yang terletak di Turki yang dahulu adalah musium kini kembali berubah menjadi Masjid karena dari dokumen yang tersimpan tertulis bahwa peruntukan gedung tersebut adalah untuk masjid dan harus kembali kepada fungsi utamanya.
Narasumber yang kedua yaitu Dr. Djarot menyampaikan tentang Paradigma perwakafan di Muhammadiyah. Beliau menyampaikan bahwa perubahan itu harus memiliki tiga syarat yaitu; Visi, Baseline dan Strategi.
Muhammadiyah Cabang Bantul akan terus melakukan perbaikan terutama dalam mengelolaan Wakaf. Selain itu, H. Aleq Hidayat, S.Ag,.M.Si selaku ketua Majelis Pendayagunaan Wakaf PCM Bantul menyampaikan;
“Kedepannya kita harus bisa mengelola Wakaf dengan lebih baik lagi dan bisa melakukan banyak terobosan dengan pengelolaan wakaf produktif agar bisa lebih memberikan kebermanfaatan bagi banyak jamaah.”