dikdo 
Bantul, – Dalam kultum subuh di Masjid Nurul Hidayah, Karanggayam, Bantul, pada Jumat, (14/03/2025), penceramah Jiriban menyampaikan pesan tentang pentingnya mendengarkan dan mengamalkan firman-firman Allah SWT.
“Orang-orang yang mendengarkan, memahami, dan mengamalkan firman Allah akan mendapatkan petunjuk keselamatan dunia dan akhirat,” tutur Jiriban.
Dalam kultumnya, beliau mengutip QS Al-Mukminun ayat 112-114 yang berbunyi:
- Qāla kam labiṡtum fil-arḍi ‘adada sinīn(a).
- Qālū labiṡnā yauman au ba’ḍa yaum(in), fas’alil-‘āddīn(a).
- Qāla il labiṡtum illā qalīlā(n), lau annakum kuntum ta’lamūn(a).
Artinya: “Allah berfirman: ‘Berapa tahunkah lamanya kamu tinggal di bumi?’ Mereka menjawab: ‘Kami tinggal (di bumi) sehari atau setengah hari, maka tanyakanlah kepada mereka yang menghitung.’ Allah berfirman: ‘Kamu tinggal (di bumi) hanya sebentar saja, jika kamu benar-benar mengetahui.'”
Surat ini memberikan pelajaran bahwa hidup di dunia ini hanya sebentar. Dalam kultum tersebut, beliau juga mengingatkan jamaah akan tiga penyakit hati yang dapat merusak kehidupan, yaitu:
- Penyakit gila hormat: Sikap yang terlalu berlebihan dalam mencari pujian dan pengakuan dari orang lain.
- Penyakit mutung (mudah putus asa): Sikap yang mudah menyerah dan kehilangan semangat dalam menghadapi cobaan.
- Penyakit aib (kebanggaan yang salah): Sikap yang terlalu membanggakan diri sendiri dan merendahkan orang lain.
Jiriban menekankan pentingnya berbuat amal saleh yang diridhoi Allah SWT. Beliau juga menyampaikan hadis qudsi yang menyebutkan bahwa Allah SWT memberikan kemudahan bagi orang yang mencapai umur 50 tahun, memberikan rezeki untuk bertobat dengan amalan yang digemari pada umur 60 tahun, dan sangat menyukai orang yang mencapai umur 70 tahun.
“Bersungguh-sungguh mencari kebajikan dan meningkatkan kualitas puasa,” pesan Jiriban sebagai penutup kultum.
Kultum subuh ini memberikan pengingat bagi jamaah untuk senantiasa mendekatkan diri kepada Allah SWT, menjauhi penyakit hati, dan meningkatkan kualitas ibadah, terutama di bulan Ramadan.